Petuah Jaka Potter (JAringan KAmus POTensial TERlengkap)
Hermione Granger: Fakta-Fakta yang Jarang Diketahui
Edisi ke-177 dari Petuah Jaka Potter
Halo, para penghuni WoP! Blog memperkenalkan seri blog ini kepada kalian semua: Petuah Jaka Potter alias Jaringan Kamus Potensial Terlengkap! Blog ini akan dirilis dua kali seminggu dengan penulis yang berbeda-beda. Pastinya, kami akan membahas hal-hal seputar dunia sihir Harry Potter. Mungkin kamu sudah tahu tentang hal-hal ini, mungkin juga tidak. Pokoknya, baca dulu sampai akhir, ya!
Gambar oleh Víctor Medina
Kita coba format yang berbeda untuk Petuah Jaka Potter kali ini, boleh?
Secara umum, kalian pasti sudah tahu siapa itu Hermione Granger. Dia adalah salah satu anggota Trio Emas, dan termasuk karakter utama dalam seri Harry Potter. Di dalam film, dia digambarkan sebagai sosok cerdas yang segala tahu, dan juga sosok yang setia kepada teman-temannya. Nah, melalui artikel ini, kita akan melihat beberapa fakta tentang Hermione Granger yang jarang diketahui, atau yang luput diperhatikan oleh orang banyak. Yuk, langsung dibaca!
1. Teman Sekamar Hermione Granger
Kita tahu teman-teman sekamar Harry Potter, tetapi bagaimana dengan teman-teman sekamar Hermione? Satu yang pasti tentunya adalah Lavender Brown, kemudian ada juga Parvati Patil. Selain itu, ada pula Fay Dunbar, sosok yang tidak muncul di film. Terakhir, ada satu murid perempuan berambut merah yang tidak disebutkan namanya.
2. Bantuan untuk Neville Longbottom
Siapa bilang Hermione adalah sosok yang sombong? Memang sih, dia sering bersikap seolah dia adalah sosok paling pintar dan dia juga suka sekali menyombongkan otaknya itu. Akan tetapi, Hermione juga merupakan anak yang baik. Ia sering menolong Neville Longbottom yang kesulitan di semua mata pelajaran kecuali herbologi.
3. Hermione Granger dan Teka-Teki Ramuan
Di film pertama, setelah Harry, Ron, dan Hermione selesai bermain catur, Hermione memutuskan untuk berhenti melanjutkan perjalanannya dan membantu Ron yang terluka kembali ke kastel. Hal ini sedikit berbeda dengan buku. Ron memang terluka saat bermain catur, tetapi Hermione masih melanjutkan perjalanannya bersama Harry sampai ke ruang ramuan. Di sana, Hermione berhasil memecahkan teka-teki ramuan. Ia memberikan ramuan yang sesuai untuk Harry dan untuknya, dan barulah pada saat itu ia kembali ke Ron; karena ramuan untuk meneruskan perjalanan hanya cukup untuk satu orang; untuk Harry.
4. Penggemar Berat Gilderoy Lockhart
Seperti orang-orang zaman sekarang yang mengidolakan penyanyi dan pemain film/drama, kala itu, Hermione sangat mengidolakan Gilderoy Lockhart. Pada kuis pertama Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam yang semua soalnya adalah mengenai pria ini, Hermione berhasil mendapatkan nilai sempurna. Oke, tunggu, jangan berpikir ini aneh dulu. Kalau kalian ditanya “apa warna favorit bias kalian?”, kalian pasti dapat menjawab dengan benar juga, bukan? Sama! Hermione juga bisa menjawab pertanyaan itu (lilac jawabannya).
5. Bukan Profesor McGonagall
Hermione memang bukan Profesor McGonagall, tetapi maksud subjudul ini adalah sosok yang berkaitan dengan Hermione. Di film, Hermione bertanya mengenai keberadaan Kamar Rahasia kepada Profesor McGonagall saat kelas Transfigurasi. Namun, di buku, yang ia tanya adalah Profesor Binns, pengajar kelas Sejarah Sihir yang merupakan sesosok hantu. Ia menjelaskan perihal Kamar Rahasia ini dengan lebih mendetail, bahkan menyebut soal kematian Myrtle Merana.
6. Persiapan Ramuan Polijus
Untuk membuat Ramuan Polijus demi bisa menyelinap ke dalam asrama Slytherin, Hermione membutuhkan resep ramuan tersebut dari buku yang berjudul Moste Potente Potions. Untuk meminjam buku tersebut tentunya ia membutuhkan izin khusus karena ditempatkan di Seksi Terlarang. Hermione berhasil mendapatkan izin khusus dari, tidak lain dan tidak bukan, Gilderoy Lockhart yang tidak tahu buku itu buku apa.
Hermione Granger Mencuri?!
Demi pembuatan ramuan itu, Hermione juga memberanikan diri dengan mencuri bahan ramuan dari lemari persediaan pribadi Snape. Konsekuensinya benar-benar serius jika dia ketahuan–untungnya tidak ketahuan.
7. Selamatnya Penelope Clearwater
Penelope Clearwater adalah salah satu korban Basilisk yang membatu pada tahun ajaran 1992/1993. Sebenarnya, “keselamatan” Penelope berhubungan dengan Hermione juga. Kala itu, Hermione baru saja menemukan informasi bahwa Basilisk adalah makhluk yang meneror sekolah. Jadi, ia berusaha menjaga diri dengan menggunakan cermin. Kebetulan, ia bertemu dengan Penelope Clearwater saat kembali dari perpustakaan dan memberi tahu Penelope mengenai temuannya. Keduanya ditemukan membawa cermin saat dibatukan.
8. Pertemanan yang Renggang
Harry mendapatkan Firebolt saat Natal pada tahun ketiganya di Hogwarts. Firebolt itu dikirimkan tanpa ada catatan apa pun, dan Hermione mencurigai bahwa sapu terbang itu dikirimkan oleh Sirius Black yang saat itu masih berstatus buronan. Ia melaporkan kecurigaannya kepada Profesor McGonagall, dan sapu itu pun disita sementara untuk diperiksa. Harry dan Hermione jadi sedikit bertengkar, dan di saat yang berdekatan, Hermione juga bertengkar dengan Ron karena tikus peliharaannya, Scabbers, hilang. Ron berasumsi bahwa Crookshanks, kucing-kneazle Hermione, memakan Scabbers, padahal sebenarnya tidak.
9. Kepedulian Terhadap Peri Rumah
Pada tahun keempatnya, Hermione membuat sebuah organisasi bernama Society for the Promotion of Elfish Welfare (S.P.E.W.) yang bertujuan untuk membebaskan para peri rumah dari perbudakan. Meski begitu, gerakan ini rupanya tidak begitu berpengaruh karena para peri rumah suka bekerja seperti itu. Justru, para peri rumah tidak suka dengan kampanye Hermione.
Hermione Granger, Dobby, dan Winky
Hermione sempat bertemu Dobby dan Winky dan menanyai mereka mengenai status peri rumah yang tidak lagi bekerja untuk majikan mereka. Dobby kelihatan senang sebagai peri rumah yang bebas, meski ia tetap memiliki kesulitan untuk dihadapi. Sayangnya, Winky rupanya masih tidak terima setelah “dipecat” oleh Barty Crouch. Winky termasuk peri rumah yang tidak suka dengan kampanye Hermione.
10. Gaun Pesta Dansa Yule
Di film, Hermione datang ke Pesta Dansa Yule dengan mengenakan gaun merah jambu keunguan dengan rambut yang diikat sedemikian rupa. Namun, di buku, ia dituliskan menggunakan gaun ringan berwarna biru periwinkle. Dituliskan pula bahwa rambutnya dibuat simpul elegan di bagian belakang kepalanya. Sebelum pesta, Hermione menggunakan Ramuan Rambut Sleekeazy yang katanya terlalu repot jika digunakan setiap hari.
11. Hermione Granger dan Rita Skeeter
Selama periode Turnamen Triwizard, Rita Skeeter banyak menuliskan gosip buruk mengenai Hermione. Sayangnya, banyak orang yang percaya sehingga Hermione banyak menerima surat berisi kebencian. Penasaran, Hermione berusaha mencari tahu bagaimana Skeeter bisa mengetahui gosip-gosip tersebut. Ia berhasil menemukan bahwa Skeeter merupakan animagus yang tidak terdaftar, dan bentuk animagusnya adalah kumbang. Jadi, suatu hari, Hermione memergoki Kumbang Skeeter yang sedang menguping dan menaruhnya di dalam stoples. Ia melarang Skeeter menulis selama satu tahun atau ia akan melaporkan Skeeter ke kementerian. Hal ini sukses membuat Skeeter jatuh miskin.
12. Kehidupan Pasca-Voldemort
Setelah mengalahkan Voldemort, Hermione kembali ke Hogwarts dan menyelesaikan tahun terakhirnya bersama Ginny. Setelah itu, ia lulus dan bekerja di kementerian sihir, tepatnya di bawah Departemen Regulasi dan Kontrol Satwa Gaib. Ia melanjutkan program lamanya, S.P.E.W., yang tidak hanya difokuskan kepada peri rumah. Setelah itu, ia menjadi Wakil Kepala Departemen Penegakan Hukum Sihir, dan akhirnya diangkat menjadi Menteri Sihir Inggris.
Semirip Apa Kamu dengan Hermione Granger?
Itu dia daftar fakta tentang Hermione Granger! Sebenarnya masih ada banyaaaaaak hal yang bisa dibahas, tapi nanti artikelnya terlalu panjang, hehe. Nah, sekarang, semirip apa sih kamu dengan sosok ini? Yuk tuliskan hasil kuis kalian di kolom komentar!