Graham Montague: Si Sosok Misterius

Edisi ke-149 dari Petuah Jaka Potter

Halo, para penghuni WoP! Blog memperkenalkan seri blog ini kepada kalian semua: Petuah Jaka Potter alias Jaringan Kamus Potensial Terlengkap! Blog ini akan dirilis dua kali seminggu dengan penulis yang berbeda-beda. Pastinya, kami akan membahas hal-hal seputar dunia sihir Harry Potter. Mungkin kamu sudah tahu tentang hal-hal ini, mungkin juga tidak. Pokoknya, baca dulu sampai akhir, ya!

Ilustrasi oleh @rubixx.art (Instagram)

---

Sosok Seorang Graham Montague

Graham Montague adalah murid Hogwarts yang masuk dalam asrama Slytherin pada tahun 1990. Dia juga terdaftar sebagai Chaser tim Quidditch Slytherin dari tahun 1993-1996 serta menjadi Kapten tim pada tahun 1995-1996. Oh satu lagi, Graham merupakan anggota kelompok Inkuisitorial milik Dolores Umbridge!

Sisi Quidditch Graham Montague Pada Tahun 1993-1995

Sepertinya, pertandingan final Quidditch antara Slytherin melawan Gryffindor di tahun 1994 berlangsung tegang. Ketika Graham bermain melawan Katie Bell sebagai sesama Chaser tim, bukannya merebut Quaffle, dia alih-alih mencengkram kepala si perempuan. Pada akhirnya Katie harus merelakan bola Quaffle tersebut jatuh, meskipun untungnya dia sendiri berhasil menyeimbangkan diri dan tidak terjatuh dari sapu. Hal ini membuat Madam Hooch tentu saja geram dan menegur Graham Montague. Sayangnya Katie Bell harus mendapat hukuman penalti dari Madam Hooch.

Pada tahun berikutnya, 1995, Graham Montague menggantikan Marcus Flint sebagai Kapten Quidditch Slytherin. Ia menjadikan Vincent Crabbe dan Gregory Goyle sebagai Beater baru dalam tim-nya.

Sisi Hogwarts Graham Montague Pada Tahun 1995-1996

Tercatat pada April 1996, Graham dan beberapa murid Slytherin lain tergabung dalam kelompok Inkuisitor Dolores Umbridge, dan di hari pertamanya Graham sudah mencoba mengurangi poin para murid, lebih tepatnya si kembar Weasley. Mari katakan Graham sama sekali tidak berhasil melakukannya dan berakhir terjebak dalam Lemari Penghilang (Vanishing Cabinet). Syukurnya (atau mungkin tidak syukur?) Graham berhasil menggunakan Apparate untuk keluar dari sana walaupun dia belum pernah mendapatkan lisensi dan berakhir terjebak (lagi) di kamar mandi lantai empat.

Dan! Bukan kejutan jika selanjutnya kedua orang tua Montague datang lalu mengamuk di sekolah. Pasalnya, hasil Apparition sebelumnya bukan hanya membuat Graham tersesat melainkan juga menjadi linglung selama berminggu-minggu setelahnya. Sempat ingin dibantu oleh Hermione dengan mengusulkan pemberitahuan ke Madam Pomfrey, namun ditolak oleh Harry serta Ron. Setelahnya pada ujian O.W.L di bulan Juni, Harry melihat Graham sedang diobati oleh Madam Pomfrey dengan cairan berwarna biru.

Ide Masuk Pelahap Maut

Tentu cerita Graham Montague tidak dipendam sendiri. Dia menceritakannya pada Draco Malfoy, memberi tahu tentang Lemari Pelenyap di mana saat terkurung di dalamnya dia bisa mendengar suara-suara kegiatan dari Hogwarts serta Borgin dan Burkes. Kemungkinan karena inilah Draco bisa mengetahui cara menyelundupkan Pelahap Maut ke Hogwarts di tahun berikutnya.

Kemampuan Sihir Graham Montague

Kemampuan terbang Graham Montague bisa dibilang cukup hebat mengingat dirinya adalah bagian tim Quidditch dan Kapten-nya. Sifatnya mungkin tidak sportif, namun kemampuannya lumayan.

Di lain sisi, Graham bisa melakukan Apparate sebelum mendapatkan lisensi miliknya. Bukan hal yang mudah mengingat dirinya belum naik tingkat akhir maupun mengambil ujian Apparition.

Graham Montague Adalah Orang Kejam?

Meski tidak ada informasi lebih detail mengenai kepribadian Graham, namun setelah dilihat dari sejarah permainan Quidditch-nya, dan fakta dia masuk ke dalam kelompok Inkuisitorial (yang mana kita ketahui sering memperlakukan dengan buruk murid asrama lain karena hal sepele), maka bukan tidak mungkin Graham adalah seseorang bersifat ambisius dan licik.

Mungkin kalian belum terlalu yakin? Bagaimana kalau melihat perbuatannya dalam pengurangan poin Fred dan George Weasley (walau berakhir kepalanya didorong masuk Lemari Pelenyap, atau tindakan buruknya selama bermain Quidditch seperti menarik kepala Katie Bell? Apakah sekarang kalian bisa menilai sifatnya?

---

Kamu dan Graham Montague

Itulah sosok seorang Graham Montague, Kapten Quidditch yang juga kurang Sportif dalam permainan? Bagaimana menurut kalian? Apakah modal kemampuan saja sudah bisa dikatakan orang baik? Coba bagikan pendapat kalian di kolom komentar, lalu coba juga gacha kecil-kecilan di bawah ini!
 

Jika kamu tertarik untuk menjadi Relawan Penulis Petuah Jaka Potter, harap menghubungi Ashlyn Miller!