Petuah Jaka Potter (JAringan KAmus POTensial TERlengkap)

Pansy Parkinson: Prefek, Perundung, dan Sekutu Draco Malfoy

Edisi ke-93 dari Petuah Jaka Potter

Halo, para penghuni WoP! Blog memperkenalkan seri blog ini kepada kalian semua: Petuah Jaka Potter alias Jaringan Kamus Potensial Terlengkap! Blog ini akan dirilis dua kali seminggu dengan penulis yang berbeda-beda. Pastinya, kami akan membahas hal-hal seputar dunia sihir Harry Potter. Mungkin kamu sudah tahu tentang hal-hal ini, mungkin juga tidak. Pokoknya, baca dulu sampai akhir, ya!

Ilustrasi oleh NellGrey14 di dalam DeviantArt.

Siapa Itu Pansy Parkinson?

Pansy Parkinson adalah seorang penyihir Slytherin yang lahir antara tahun 1979-1980. Ia terlahir di keluarga Parkinson yang merupakan salah satu dari Sacred Twenty-Eight (28 keluarga penyihir berdarah murni dari Inggris). Salah satu adegan Pansy Parkinson yang paling berkesan bagi para penikmat buku maupun film Harry Potter adalah ketika Pansy mendukung penyerahan Harry ke pada Lord Voldemort saat pertempuran akhir di Perang Dunia Sihir Kedua, 2 Mei 1998. Ia juga terkenal sebagai salah satu sahabat karib Draco Malfoy, dan berada di angkatan yang sama dengan Harry Potter dan kawan-kawannya.
 

Penampilan Pansy Parkinson

Menurut Harry Potter, Pansy Parkinson memiliki wajah ‘keras’ yang khas dan berhidung pesek atau datar. Berkebalikan dengan penilaian Harry yang cenderung negatif, Rita Skeeter, sang jurnalis kontroversial, justru menggambarkan sang murid Slytherin sebagai sosok yang cantik dan lincah dalam artikelnya tentang Hermione Granger selama tahun keempat gadis tersebut di Hogwarts. Akan tetapi, diduga Rita Skeeter ‘menjilat’ seperti ini hanya karena sentimennya terkait apapun yang berhubungan dengan Harry Potter, termasuk Hermione.
 

Kepribadian Pansy Parkinson

Pansy Parkinson seringkali merundung dan mengganggu murid asrama lain, terutama asrama Gryffindor. Kemungkinan Pansy berlaku demikian karena ia mendukung permusuhan antar Draco Malfoy dan Harry Potter, walaupun tak dapat dipungkiri bahwa ia juga memang memiliki kecenderungan suka menyengsarakan orang lain.

Saat Turnamen Triwizard tahun 1994-1995 berlangsung, Pansy dan kawan-kawan Slytherin-nya bersekutu dengan murid-murid Hufflepuff untuk mendukung Cedric Diggory. Akan tetapi, hal tersebut dilakukan semata-mata untuk memperburuk citra Harry Potter, alih-alih tulus mendukung Cedric.

Pansy bukan termasuk murid yang pandai – setidaknya menurut Hermione Granger. Terlepas dari sentimen antar dua gadis ini, Pansy nampaknya memang kurang bijak dan terkadang berperilaku irasional, seperti ditunjukkan ketika ia mengusulkan untuk menyerahkan Harry Potter kepada Lord Voldemort saat Perang Dunia Sihir Kedua. Walau demikian, setidaknya ia cukup dipercaya untuk menjadi prefek Slytherin bersama Draco Malfoy. Selain itu, ia juga berhasil mendapatkan nilai unggul di ujian O.W.L Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam.
 

Masa Sekolah Pansy Parkinson

Tahun Pertama

Pansy mulai bersekolah di Hogwarts di tahun yang sama dengan Harry Potter, Draco Malfoy, dan kawan-kawan. Ia ditempatkan di asrama Slytherin, dan berkawan baik dengan para murid lelaki Slytherin, yakni Draco Malfoy, Vincent Crabbe, Gregory Goyle, dan Blaise Zabini. Ia juga populer di kalangan murid perempuan seperti Millicent Bulstrode, Tracey Davis, dan Daphne Greengrass.

Saat kelas Terbang perdana antara Gryffindor dan Slytherin, ia mengejek Parvati Patil yang membela Neville Longbottom, usai Draco Malfoy membuang Remembrall milik sang bocah Gryffindor.
 

Tahun Ketiga

Saat para murid melakukan perjalanan menuju kastel dengan kereta Hogwarts Express, terjadi ‘razia’ yang dilakukan oleh para Dementor untuk mencari keberadaan Sirius Black. Peristiwa pingsannya Harry Potter saat bertemu dengan Dementor menuai ejekan dari sang siswi Slytherin.
 

Tahun Keempat

Bersama kawan-kawan Slytherin-nya dan juga beberapa orang yang menjadi oposisi Harry Potter di Turnamen Triwizard, Pansy mengenakan pin ‘Potter Stinks’ sebagai bentuk penghinaan terhadap Harry.

Pansy Parkinson juga menjadi salah satu murid yang menjadi informan Rita Skeeter untuk menciptakan fitnah bahwa Harry Potter dan Hermione Granger terlibat hubungan romansa.
 

Tahun Kelima

Di tahun kelimanya, Pansy Parkinson menjadi prefek Slytherin bersama Draco Malfoy. Di bawah kepemimpinan Kepala Sekolah Dolores Umbridge, ia juga menjadi anggota Regu Inkuisitorial (Inquisitorial Squad) yang bertugas untuk “menjaga ketertiban di Hogwarts”, walaupun nyatanya kekuasaan ini disalahgunakan untuk menindas para murid yang tidak mereka sukai.
 

Tahun Keenam

Di tahun 1996, dalam perjalanan Pansy menggunakan Hogwarts Express. Ia berbagi kompartemen bersama Draco, Blaise Zabini, dan beberapa murid Slytherin. Di buku, kita bisa melihat adegan Draco merebahkan kepalanya di pangkuan Pansy, sementara sang gadis membelai rambutnya. Tidak diketahui apakah mereka menjalin hubungan romansa, namun yang pasti Pansy memiliki perasaan terhadap mantan rekan prefeknya tersebut. Pansy juga terkesan akan keputusan Draco Malfoy untuk bergabung dengan Pelahap Maut.
 

Tahun Ketujuh

Pada tanggal 1 Mei 1998, Lord Voldemort mendatangi Hogwarts bersama pasukan Pelahap Mautnya dan menawarkan keselamatan bagi mereka yang menyerahkan Harry Potter padanya. Di Aula Besar, tampak Pansy menjadi satu-satunya yang tertarik dengan usulan tersebut, hingga akhirnya murid-murid dari asrama lain dan para staf berbondong-bondong pasang badan untuk melindungi ‘Yang Terpilih’.
 

Fakta Lain Pansy Parkinson

Tahukah kalian bahwa di serial film Harry Potter, Pansy Parkinson diperankan oleh empat aktris yang berbeda? Di adaptasi film ‘Harry Potter and the Philosopher’s Stone’ dan ‘Harry Potter and the Chamber of Secrets’ sebagai karakter latar Pansy diperankan oleh Katherine Nicholson. Ia diperankan oleh Genevieve Gaunt di film ketiga, oleh Lauren Shotton di film kelima, dan oleh Scarlett Byrne di 3 adaptasi film terakhir.

Dalam sebuah wawancara bertajuk ‘Pottercast Interviews J.K Rowling‘ di tahun 2007, Rowling berkata bahwa Pansy tidak menikah dengan Draco Malfoy di akhir cerita, dikarenakan Rowling selalu membencinya sejak awal. Duh, kalau nggak direstui penulisnya langsung tuh, sulit juga ya :’)

Sekian kisah dan beberapa fakta menarik seputar Pansy Parkinson, salah satu karakter murid perempuan yang ikonik namun menjengkelkan. Jika kamu merupakan murid Hogwarts yang bersekolah di tahun yang sama dengan Pansy Parkinson, akankah kamu menjadikannya sahabat, atau justru musuh?
 
Jika kamu tertarik untuk menjadi Relawan Penulis Petuah Jaka Potter, harap menghubungi Nicholas Argenti!

ditulis oleh Natsuha Aihara

coded by Issie
random name generator by Susie