Puddlemere United: Tim Tertua dalam Liga Quidditch

Edisi ke-90 dari Petuah Jaka Potter

Halo, para penghuni WoP! Blog memperkenalkan seri blog ini kepada kalian semua: Petuah Jaka Potter alias Jaringan Kamus Potensial Terlengkap! Blog ini akan dirilis dua kali seminggu dengan penulis yang berbeda-beda. Pastinya, kami akan membahas hal-hal seputar dunia sihir Harry Potter. Mungkin kamu sudah tahu tentang hal-hal ini, mungkin juga tidak. Pokoknya, baca dulu sampai akhir, ya!

Ilustrasi oleh Pako-Speedy di dalam DeviantArt

---

Puddlemere United sebagai Tim Tertua

Puddlemere United adalah Tim Quidditch yang bermain di Liga Quidditch Inggris dan Irlandia. Tim ini didirikan pada tahun 1163, menjadikannya sebagai tim tertua dalam liga tersebut. Dengan sejarah yang panjang, Puddlemere United telah banyak menoreh sejarah membanggakan. Kejuaraan yang pernah dimenangkan Puddlemere United antara lain adalah memenangkan Piala Liga setidaknya 22 kali dan Piala Eropa setidaknya dua kali.
 

Seragam Puddlemere United

Tim yang berkediaman di River Piddle di Dorset, Inggris, ini memiliki seragam berupa jubah berwarna biru tua yang dihiasi dengan dua bulrush (sejenis tanaman seperti alang-alang atau ekor kucing yang tumbuh di rawa-rawa) emas yang disilangkan. Sebelum mengganti menjadi biru, seragam mereka berwarna coklat lumpur.
 

Lagu Kebangsaan Puddlemere United

Puddlemere United memiliki lagu kebangsaan berjudul “Beat Back Those Bludgers, Boys, and Chuck That Quaffle Here” atau bisa diartikan Kalahkan Bludger itu, Anak-Anak, dan Lempar Quaffle Itu Kemari. Lagu ini kemungkinan diciptakan oleh Penggemar Puddlemere United.

Celestina Warbeck pernah menyanyikan dan merekam lagu ini yang kemudian dirilis dengan tujuan mengumpulkan dana untuk Rumah Sakit St. Mungo untuk Penyakit dan Cedera Sihir sesaat sebelum penerbitan edisi Quidditch Sepanjang Masa (Quidditch Through the Ages) yang dapat dibeli Muggle untuk Comic Relief (organisasi amal Inggris).
 

Pemain Puddlemere United

Pemain-pemain yang dikenal pernah menjadi bagian dari tim ini antara lain:

• Kakek Imelda Reyes, diketahui pernah bermain untuk tim ini pada abad ke-19.
• Joscelind Wadcock, bermain sebagai Chaser pada tahun 1900an.
• Benjy Williams, bermain sebagai Seeker pada tahun 1990an.
• Oliver Wood, pernah menjadi Keeper cadangan pada tahun 1990an - 2000an.
• Seorang manajer pada tahun 1999 yaitu Philbert Deverill.

 

Puddlemere United dalam Sejarah

Tahun 1931

Chaser Joscelind Wadcock mencapai rekor gol terbanyak yang dicetak di Liga Quidditch Inggris dan Irlandia pada abad ke-20 selama pertandingan melawan Ballycastle Bats.
 

Tahun 1994

Pada awal musim panas tahun 1994, Oliver Wood mulai bermain untuk tim cadangan Puddlemere United setelah lulus dari Hogwarts. Ia sangat gembira dengan itu.
 

Tahun 1998-1999

Puddlemere United mengubah warna jubah mereka dari cokelat lumpur menjadi biru.

Pada masa yang sama, Puddlemere United merekrut Chaser Wilda Griffiths dari Holyhead Harpies seharga 1000 galleon. Dia membantu tim barunya meraih kemenangan melawan Wigtown Wanderers. Manajer Philbert Deverill memuji Griffiths karena mengabaikan ancaman pembunuhan dari mantan kaptennya, Gwenog Jones.

Pada Juni 1999, Puddlemere United bermain melawan Holyhead Harpies di Ilkley Moor. Ancaman Jones menyebabkan pembatasan keamanan dan tongkat sihir disita di gerbang, meskipun hal tersebut merupakan pelanggaran terhadap hak untuk membawa tongkat sihir setiap saat yang ditetapkan Konfederasi Penyihir Internasional pada tahun 1692. Namun, banyak penggemar yang menyerahkan tongkat sihir palsu. Di tengah pertandingan, Griffiths menghilang dan kerusuhan pun terjadi. Benjy Williams menangkap Snitch saat para penggemar melakukan kerusuhan dan memenangkan pertandingan untuk Puddlemere.

Pada 1 Oktober 1999, hasil klasemen Liga mencatat Puddlemere United berada di peringkat kedua.
 

Akhir Tahun 1990an

Stadion Bodmin Moor Millenium menjadi tempat pertandingan final liga antara Montrose Magpies dan Puddlemere United.
 

Beberapa Fakta tentang Puddlemere United

• Albus Dumbledore tampaknya merupakan penggemar dari tim ini. Ia mendoakan keberuntungan mereka untuk pertandingan musim mendatang dalam kata pengantarnya di dalam buku Quidditch Sepanjang Masa (Quidditch Through the Ages).
• Puddlemere United merupakan satu-satunya tim Quidditch Inggris yang namanya tidak beraliterasi (pengulangan bunyi konsonan yang sama pada awal kata).

---

Jika kamu tertarik untuk menjadi Relawan Penulis Petuah Jaka Potter, harap menghubungi Nicholas Argenti!